Free Automatic Backlink

Free Automatic Backlink for Blog and Website This is a free, fast, and simple immediate automatic backlinks for optimizing your web page on search engines result. Welcome to Backlink Lists | Free Automatic backlinks Exchanges a free automatic backlinks generator service, free auto backlinks this website offer free auto backlinks service for blogger or web owner who want to get instant backlink for their blog or websites. We know how important is SEO to increase traffic, pagerank, and alexa rank.
LENTERA HATI MENATA HATI Link Exchange/Tukar Link.

Author: Unknown
•18.19

"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar." Q.S Al Baqarah : 155

    • Lentera Hati Kita tentunya berharap agar hidup kita baik-baik saja. Tidak ada tangis, yang ada hanya tangis haru & bahagia. Tidak ada kegagalan, yang ada hanya keberhasilan. Tidak ada kerusuhan, yang ada hanya kedamaian. Tidak ada jerit tangis kelaparan, yang ada hanya senda gurau & gelak tawa kekenyangan. Tidak ada halangan dan rintangan menghadang, yang ada hanya bantuan & dorongan dalam meraih cita.


    • Lentera Hati Kita ingin keluarga kita aman tentram, selamat dari segala marabahaya & tidak ada halangan yang berarti ketika menjalani suatu misi kehidupan. Namun apa dikata wahai saudaraku. Kita tidak bisa berharap semuanya akan baik-baik saja. Bila ada tawa tentunya ada tangis kesedihan. Bila ada kemudahan tentu akan da kesusahan. Bila ada keberhasilan tentu akan datang saatnya kegagalan. Kadang kita senang, kadang kita sedih. Ini adalah sunnatullah, suatu hukum alam yang telah diatur oleh Allah-Nya. Semua ini bukan tidak ada hikmahnya, semua da hikmah & kebaikan dibelakangnya. Musibah bagi kita bisa jadi rahmat bagi orang lain. Oleh karena itu, yang seharusnya kita lakukan sekarang ini adalah syukur atas segala kebaikan serta kenikmatan, sabar atas segala musibah.Terkadang kita menghadapi musibah kehidupan yang amat menyayat hati. Musibah kematian, kebakaran yang meluluhlantakan harta benda, kebanjiran, kecelakaan, penganiayaan, & lain-lain. Itu semua merupakan ujian yang Allah sengaja limpahkan kepada kita. Sebagaimana firman-Nya dalam surah Al Baqarah : 155 yang telah dikutipkan diatas


    • Lentera Hati MENGAPA KITA DIUJI ?

      Jadi kita harus sadar hidup itu tidak selamanya oke-oke aja. Kita akan dihadapkan kepada musibah kehidupan. Kita akan mengalami kesusahan dalam hidup. Semua musibah yang Allah timpakan kepada kita adalah cobaan / ujian, & itulah sebabnyaAllah hendak menguji kita



    • Lentera Hati HENDAK MENGUJI

      Dari ayat diatas jelas bahwa Allah hendak menguji kita dengan musibah yang kita hadapi. Semakin tinggi iman seseorang, semakin berat pula cobaan yang Allah timpakan kepadanya. Dan ini bukan hanya berlaku bagi umat-umat pada masa sekarang ini. Umat-umat terdahulu juga mendapat perlakuan yang sama ; ujian kelulusan atas keimanan yang mereka ikrarkan. Jadi jangan sangka Allah akan membiarkan seorang hamba menyatakan "saya beriman" tanpa memberi cobaan.



    • Lentera Hati KENAPA UJIAN TERASA BEGITU BERAT ?

      Musibah datang & kita berkeluh kesah, ohh betapa malangnya nasibku, betapa berat ujian ini aku rasakan, & keluh-keluahan lainnya. Jangan begitu, yang wajar-wajar sajalah, jangan berlebihan. Apalagi kalau kita sampai melontarkan sumpah serapah. Caci maki & berprasangka buruk kepada Allah. Kita harus sadar bahwa ujian yang Allah berikan, musibah yang kita hadapi, masih sebatas kemampuan kita. Allah tidak memberikan beban hidup & ujian kepada kita diluar batas kemampuan kita.



    • Lentera Hati PALING TINGGI DERAJATNAYA

      Dalam ayat lain Allah menegaskan bahwa jika kita mengaku beriman kepada Allah, tidak boleh bersikap lemah & bersedih hati dalam menghadapi cobaan / ujian. Karena hakekatnya kita adalah orang yang paling tinggi derajatnya



    • Lentera Hati BAGAIMANA MENGHADAPI UJIAN ALLAH ?

      Teman-temanku yang seiman sekeyakinan. Jelas bagi kita bahwa keluh kesah, sumpah serapah, apalagi stress & putus asa, tidak akan menyelesaikan masalah. Bahkan akan menambah permasalahan semakin keruh & runyam. Dalam menghadapi musibah / ujian, diperlukan kesabaran & fikiran yang jernih, sehingga mudah mencari jalan keluarnya. Diiringi dengan doa & harapan, kiranya Allah melimpahkan petunjuk & karunia-Nya agar kita cepat keluar dari ujian, & semoga Allah mengganti dengan yang lebih baik sesuatu yang telah hilang dari diri kita



    • Lentera Hati HANYA KEPADA ALLAH

      Temanku, kesabaran & doa serta menggantungkan harapan hanya kepada Allah, adalah solusi jitu menghadapi berbagai macam ujian & musibah. Seberat apapun musibah yang menimpa, kita akan mampu mengatasinya. Seorang yang benar-benar beriman kepada Allah, lisannya dengan spontanitas akan mengucapkan inna lillahi wa innaa ilaihi raaji'uun, bila menghadapi musibah. Baik musibah yang menimpanya, / menimpa orang lain



    • Lentera Hati GANJARAN BERSABAR ATAS UJIAN ALLAH

      Allah menginginkan hamba-hamba-Nya sabar dalam menghadapi ujian & musibah, karena Allah hendak memberikan ganjaran yang tiada terkira. Ganjaran / konpensasi dari sifat sabar antara lain :




      Allah akan selalu menyertai orang yang sabar itu dalam suka & duka. Q.S Al Anfaal : 46.



      Allah akan menjadikan orang sabar sebagai penghuni surga tempat kembali yang baik. Q.S Ar Ra'd : 24.

    • Rizkia Fatmawati Seandainya waktu dapat di putar...
      Seandainya waktu berhenti saja untuk sesaat...
      Pasti tak kan ada sesal berkepanjangan..
      Tapi sedetik waktu tlh berjalan dan mustahil akan berhenti atau kembali
      hanya taubat yg penuh kepasrahan dan pengharapan yg dpt mengobati..semoga

    • Nha Inaa Inaah Semakin tinggi pohon semakin kencang angin menerpa,begitu jg kita(manusia) semakin dewasa s'mkin bnyk masalah yg kt hdpi

    • Bunga Balgis Hening Mangesti janganlah merasa marah dan benci kepada Allah karena cobaan yang kau terima, sesungguhnya Allah menyayangi orang-orang yang bersabar


    • Lentera Hati Tiada seorangpun yang tiada pernah merasakan ujian.Demikian pula jika seseorang telah menyatakan beriman, maka untuk membuktikan keimanannya ujian akan terus menyertainya.
      Ujian yang datang adalah untuk membuktikan keimanan kita kepada Allah. Apakah kita masih berharap kepada Allah dan tetap berpegang teguh kepada agama ataukah kita akan lari dan berpaling dari Allah SWT. Jadi mustahil orang orang yang menyatakan dirinya beriman kepada Allah akan hidup di dunia tanpa adanya ujian yang datang dari Allah SWT



    • Lentera Hati Allah Ta’ala berfirman
      Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta. (QS. al-Ankabut: 2-3)



    • Lentera Hati Perlu diketahui, ujian yang datang tidak semata berwujud kesusahan dan kesakitan, tetapi terkadang hadir dalam bentuk kesenangan dan keuntungan materi (kekayaan), sebagaimana termaktub dalam surat Al-Anbiyah ayat 35. ada pula yang berupa ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan (QS al-Baqarah [2]: 155). Harta dan anak keturunan juga bisa menjadi ujian (QS al-Anfal [8]: 28).


    • Lentera Hati Dan hendaknya kita yakin akan takdir Allah, baik dan buruknya. Karena ini merupakan hal yang penting sekali bagi seseorang yang ditimpa musibah. Ketika dia yakin, insya Allah musibah itu akan terasa ringan bagi kita. Oleh karena itu, kita harus yakin sesungguhnya segala cobaan dan musibah yang menimpa kita tidak lepas dari takdir Allah


    • Lentera Hati Allah ta’ala berfirman:
      Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah. (Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri. (QS. al-Hadid: 22-23



    • Lentera Hati Adapun tujuan umum diberikannya ujian kepada manusia adalah : 1.Membersihkan dan memilih mana orang mukmin sejati,mana yang munafik; 2.Mengangkat derajat dan menghapuskan dosa; 3.Membentuk menempa kepribadian,sehingga menjadi pembela kebenaran sejati.


    • Lentera Hati Bersyukur (Sabar, Ikhtiar dan Tawakkal)
      Pada hakikatnya, guncangan dan ketenangan, kesusahan dan kemudahan, kegagalan dan kesuksesan, semua adalah nikmat yang patut kita syukuri. Karena di sanalah sebenarnya tersimpan banyak hikmah. Lewat dua keadaan yang berlawanan tersebut, akan ada keseimbangan dalam hidup kita. Keadaan tersebut tentu akan memberikan kesempatan kepada kita untuk lebih mengingat dan mendekatkan diri pada Allah, asalkan kita tidak memutuskan untuk berhenti. Itulah makna sabda Rasulullah SAW, ”Sungguh menakjubkan urusan seorang mukmin, semua urusan adalah kebaikan baginya, dan hal ini tidak diberikan kepada seorangpun kecuali orang mukmin. Jika mendapat kesenangan ia bersyukur dan itu adalah baik baginya, dan jika ditimpa bencana maka ia selalu bersabar dan itu adalah baik baginya.” (Shahih Muslim: 5318)



    • Lentera Hati Kesenangan, kebahagiaan dan kenikmatan mengajarkan kita bagaimana bersyukur dan bergiat dalam beramal dan berbagi sehingga Allah pun menambahkan nikmat-Nya lebih banyak lagi. Sedangkan ujian, cobaan dan kesusahan akan menciptakan kehati-hatian dan memberikan peringatan dini agar tidak larut dalam kemaksiatan


    • Lentera Hati Musibah bisa melatih kesabaran. Bukankah kita butuh kesabaran dalam segala hal? Kita tidak akan dapat teguh di atas al-haq kecuali dengan bersabar dalam mentaati Allah, kita tidak akan dapat menjauhi kebatilan kecuali dengan cara sabar untuk tidak bermaksiat kepada Allah. Alangkah indahnya kesabaran itu, dan kesabaran adalah bekal yang dapat mengantarkan ke surga yang penuh dengan keabadian


    • Lentera Hati Dalam musibah ada pelajaran tauhid, keimanan dan tawakal. Bukankah kita jadi mengetahui bahwa kita adalah hamba yang lemah dan tidak memiliki daya atau upaya, kecuali hanya dari Allah semata, maka bertawakallah hanya kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakal, serta kembali kepada-Nya karena Allah Maha Mampu dalam segala hal. Kita hanyalah hamba yang lemah dan dhaif, maka kembalilah kepada yang Maha Perkasa lagi Maha Berkuasa


    • Lentera Hati Musibah mengingatkan kita akan karunia dan nikmat-nikmat Allah yang diberikan kepada kita, dalam bentuk kesehatan.dimana kita merasakan sehat selama bertahun-tahun, tapi kita lalai akan hal itu, tatkala dengan tiba-tiba nikmat sehat itu hilang kita baru sadar akan nikmatnya sehat. Betulah apa yang dikatakan seseorang:
      “Kesehatan bagai mahkota yang ada di atas kepala orang-orang yang sehat, yang tidak dilihat kecuali oleh orang-orang yang sakit”



    • Lentera Hati Semakin tinggi pohon, maka semakin besar pula angin yang akan menerpanya.Dalam memberikan ujian kepada hamba-NYA, ALLAH selalu mempertimbangkan kadar iman yang ada pada hambanya tersebut.Semakin baik imannya,semakin berat pula ujiannya,sebagaimana dijelaskan oleh Rasulullah Saw.


    • Lentera Hati Dalam Hadistnya Tingkat berat ringannya ujian di sesuaikan dengan kedudukan manusia itu sendiri.Orang yang banyak mendapat ujian itu adalah para nabi,kemudian baru yang lebih dekat derajatnya kepada mereka yang berurutan secara bertingkat.Orang di uji menurut tingkat ketaatannya kepada agama.Jika dia sangat kuat dalam agamanya,maka sangat kuat pula ujian baginya, dan jika lemah dalam agamanya,di uji pula oleh ALLAH sesuai dengan tingkat ketaatan kepada agamanya.Demikian bala dan ujian itu senantiasa di timpahkan kepada seorang hamba sampai ia di biarkan berjalan di muka bumi tanpa dosa apapun”(HR.Tarmizi).


    • Lentera Hati Dan perlu dipahami pula, bahwa Allah tidak pernah menguji seseorang di luar batas kemampuannya. Allah tidak akan menguji orang yang derajat dan kemampuannya rendah dengan ujian yang berat.
      Dan sebaliknya, Allah tak akan menguji orang yang derajatnya tinggi dengan ujian yang ringan.
      Allah mengatakan, “Allah tidak akan memberikan beban (taklif) kepada seseorang di luar batas kemampuannya.” (TQS. Al Baqarah [2] : 28



    • Lentera Hati Antara Adab ketika ditimpa musibah ialah:
      1Percaya bahawa Allah Taala tidak sesekali akan menzalimi diri kita
      Jika manusia mahu menerima musibah itu umpama suatu teguran, dia tidak akan cepat melatah seraya berputus asa. Bahkan dia sanggup menerimanya umpama satu cambukan yang membangkitkan semangat bagi memperbaiki diri.AllahSWT tidak sesekali menzalimi hamba-Nya. Ujian itu tujuannya adalah untuk membelai hati supaya lebih sensitif, peka dan waspada atas segala kesilapan yang dilakukan. Allah SWT sayang kepada kita dan mahu kita berada dekat di sisi-Nya ketika lemah dan perlukan pertolongan



    • Lentera Hati ‎2.meyakini musibah itu menyimpan rahmat yang besar disebaliknya
      3. Banyak mengingat nikmat Allah yang sudah dirasakan
      Ketika sedih eloklah membaca surat Addhuha yang akan menghapus rasa sedih dan putus asa.nabi SAW pernah merasa sedih karena terputusnya wahyu agak lama.sampai istri abu lahab mencela Rasulullah.maka Allah berfirman:yang bermaksud
      “Tuhanmu tidak sesekali meninggalkanmu dan tidak pula membencimu
      Mengapa kita berasa Allah meninggalkan dan membenci kita ketika musibah datang??perasaan ini sebenarnya berasal dari hasutan syaitan supaya kita berputus asa dari rahmatNYA.
      FirmanNYA lagi dalam surat Addhuha yang bermaksudnya “Dan sesungguhnya akhirat itu lebih baik bagimu dari kehidupan dunia. Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan kurnia-Nya kepadamu lalu kamu menjadi puas.



    • Lentera Hati Ayat ini seolah-olah memujuk kita supaya tabah dan menganggap kecil segala urusan dunia jika dibandingkan dengan akhirat. Ia juga menyuruh kita untuk yakin dengan janji Allah SWT yang akan menggantikan kesusahan dunia dengan kesenangan akhirat yang abadi


    • Lentera Hati Kemudian Allah berfirman lagi dalam surah Addhuha bermaksud
      “Bukankah Dia mendapatimu sebagai anak yatim, lalu Dia melindungimu. Dia mendapatimu sebagai orang yang kehilangan arah lalu memberi petunjuk bagimu. Dan Dia mendapatimu sebagai orang yang serba kekurangan lalu mencukupimu.”

      Hati kita pasti kembali disentuh dengan kalimat yang begitu menghiris perasaan. Betapa Allah SWT amat mengasihani diri yang tidak memiliki apa-apa ini. Jika boleh ditimbang yang manakah lebih banyak musibah atau nikmat yg kita rasakan didunia ini?? Sungguh biadapnya lidah yang pernah berkeluh-kesah dan hati yang tidak mahu bersyukur di atas segala ketentuan-Nya.

      3

    • Lentera Hati ‎4. Segala sesuatu akibat daripada perbuatan tangan yang zalim
      Apakah dosa kita sehingga harus menerima musibah ini? Soalan sebegini bukan bermaksud tidak reda dengan ketentuan Allah SWT, tetapi lebih kepada sikap mencari keaiban diri dan mahu bermuhasabah untuk lebih meningkatkan iman dan amal shalih
      Manusia memang rentan dalam berbuat kesalahan.terkadang tanpa sadar kita berbuat keliru dalam keputusan sehingga Allah tidak rido



    • Lentera Hati Sudah pasti setiap sesuatu menyimpan hikmah di sebaliknya. Terpulang kepada diri sendiri bertanya,apakah menerima musibah sebagai suatu peringatan daripada Allah SWT atau langsung membutakan mata dan hati atas kesilapan yang pernah dilakukan?

      Tiada manusia yang lepas dari ujian, Bahkan Nabi dan Rasul menerima ujian yang jauh lebih berat dan tidak mampu dipikul oleh manusia biasa. Bukan bermakna ujian itu merendahkan iman seseorang, bahkan ia akan melonjakkannya ke tempat yang paling tinggi



    • Lentera Hati Berbahagialah orang yang diuji jika mereka reda dan sedikitpun tidak berubah hati kepada Allah Taala. Kita perlu membuktikan kepada Allah SWT bahwa diri ini tidak pernah berubah di dalam mencintai-Nya, biar senang ataupun susah.

|
This entry was posted on 18.19 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar:

Free Automatic Backlinks Exchanges

Ingin Link anda nonggol disini silahkan copy paste link LENTERA HATI MENATA HATI Link Exchange/Tukar Link. dibawah ini ke blog anda setelah itu klik linkLENTERA HATI MENATA HATI dari blog anda dan lihat hasilnya link anda otomatis nempel disini selamanya

Top Ereferrer

Backlink Site

Lembaga Perlindungan Konsumen Indonesia. CHANNEL---TV---DESA PATIKRAJA Desa Patikraja.Aminah Setiyaningrum Form Link Exchange/Tukar Link.SERIBU KAWANbacklinkgratis4ufreebanner4uSERIBU KAWANbertaubatlahiklanseribuartissexy17freebacklinks4usatriopiningitkatamutiara4usehatwalafiahiniinfo4uFree Automatic Linkiklansahabat2billiontraffic4uiklanwargaechange de liensseribusayangDAHOAM Free Backlinksbloggratiss4usurgalokaSERBA SERBISENI LUKISTEMPLATE GRATISWARGA BISNISAGUS FAUZYUnlimited BacklinkFree Automatic LinkFree Automatic Link4905GOBLOGANEKA VIDEOFree BacklinksBacklink ExchangeCalendario BiblicoFree Automatic LinkDie Gute SaatFree Automatic LinkFree Automatic LinkFECEBLOG 4UIFree Automatic LinksangrajamayaIntercambio de enlacessurgawebEnlaces GratisFree Automatic LinkFree Automatic LinkFree Automatic LinkbabulfatahFree Automatic Elvira Linksbacklinkgratis4uFree Automatic LinkFree Automatic LinkBUSANA MUSLIMFree BacklinksUnlimited Backlink ExchangeseribukatamutiaraUnlimited Backlink ExchangeTradiciones Peruanas de Ricardo PalmaAutomatic Backlink ExchangeFree Automatic LinkPlugboard Free Backlink ExchangeMariachi Backlink ExchangeWeb Link ExchangemajelisrasulullahText Backlink ExchangesLinkon Bedava - Free BacklinkText Back Links Exchangebedava - Free Backlink - www.linkdevi.comText Back Links Exchangesbedava - Free Backlink - www.v8link.com