
Doa dan Pengobatan / Penangkal Sihir
Sejak jaman jahiliyyah sampai dengan sekarang, untuk sebagian orang
masih mempercayai mantra sang dukun, daripada doanya ulama, kiyai, dan
ustadz. Mengapa demikian? karena syetan sudah menyatu dan bercampur baur
dengan manusia, hingga sungguh sangat sulit membedakannya. Syetan jaman
sekarang sudah banyak profesi dan perannya dalam kehidupan manusia.
Mulai dari syetan berblankon sampai
dengan syetan berdasi. Dalam kehidupan nyata, manusia baik tersadar
ataupun tidak, banyak dari mereka ternyata sudah terjangkit wabah dari
virus syaitoniyah. Contoh kecil misal, seorang pemuda mencintai sang
wanita pujaannya, namun menolaknya. Apa yang terjadi? terbesit ingatan
dengan istilah ” Cinta ditolak dukun bertindak”. Nampaknya istilah ini
memang menjadi motto yang sudah mendarah daging berupa keyakinan si
pemuda tersebut kalau perbuatannya itu sudah dianggap lumrah dan biasa.
Inilah yang harus kita waspadai, dengan cara mengamalkan doa yang tidak
keluar dari ajaran islam.
Doa-doa berdasarkan riwayatyang kuat dari
Rasulullah Saw untuk menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh sihir
dan lain sebagainya adalah sebagai berikut:
1. Allahumma roban naasi mudzhibal ba’- sisyfi antasyafii laa Syifaa-a Illaa syifaauka Syifaa-an laa Yughodiru saqoman
” Ya Allah, Tuhan segenap manusia …! Hilangkan lah sakit dan
sembuhkanlah, Engkau Maha Penyembuh, tidak ada penyembuhan melainkan
penyembuhan dari-Mu, penyembuhan yang tidak menimbulkan penyakit.” (H.R.
Bukhori)
2. Bismillahi arqiika min kulli syai-in yu’- dziika wa min kulli nafsi aw ‘aini khaasidin, Allahu yasyfiika bismillahi arqiika
“Dengan nama Allah, aku meruqyahmu dari segala yang menyakitimu, dan
dari kejahatan setiap diri atau dari pandangan mata yang penuh dengan
kedengkian, semoga Allah menyembuhkanmu, dengan nama Allah aku
meruqyahmu. ” ( Doa ini dibaca oleh malaikat jibril ketika meruqyah
‘mengobati dengan membaca ayat atau doa-doa yang shahih’ Rasulullah Saw
dan dibacakan sebayak 3 kali )
> Pengobatan sihir bagi laki-laki yang tidak dapat berjimak (bersetubuh) dengan isterinya yaitu:
1. Ambil tujuh lembar daun bidara yang masih hijau, ditumbuk atau digerus dengan batu atau alat tumbuk lainnya,
2. Masukkan ke dalam bejana atau wadah,
3. Tuangkan air ke dalam wadah tersebut secukupnya untuk mandi.
4. Bacakan pada wadah atau bejana tersebut :
- Ayat Kursi (Al-Baqoroh:255)
- Surat Al-Kafiruun
- Surat Al-Ikhlash
- Surat Al-Falaq
- Surat An-Naas
- Ayat-ayat sihir dalam surat Al-A’raf (117-119)
- Surat Yunus (79-82)
- Surat Thoha (65-69)
5. Setelah selesai membaca ayat tersebut, hendaklah gerusan daun bidara
yang diberi air itu diminum sedikit airnya, dan sisanya dipakai untuk
mandi.
Kegunaan lainnya yaitu untuk mencari barang yang dijadikan
sarana sihir (bundelan atau benda aneh di sekitar rumah dsb) lalu
dimusnahkan.
( maaf ini bukan praktek perdukunan hanya memenuhi permintaan seorang sahabat ,semoga bermanfaat )
Sejak jaman jahiliyyah sampai dengan sekarang, untuk sebagian orang masih mempercayai mantra sang dukun, daripada doanya ulama, kiyai, dan ustadz. Mengapa demikian? karena syetan sudah menyatu dan bercampur baur dengan manusia, hingga sungguh sangat sulit membedakannya. Syetan jaman sekarang sudah banyak profesi dan perannya dalam kehidupan manusia.
Mulai dari syetan berblankon sampai dengan syetan berdasi. Dalam kehidupan nyata, manusia baik tersadar ataupun tidak, banyak dari mereka ternyata sudah terjangkit wabah dari virus syaitoniyah. Contoh kecil misal, seorang pemuda mencintai sang wanita pujaannya, namun menolaknya. Apa yang terjadi? terbesit ingatan dengan istilah ” Cinta ditolak dukun bertindak”. Nampaknya istilah ini memang menjadi motto yang sudah mendarah daging berupa keyakinan si pemuda tersebut kalau perbuatannya itu sudah dianggap lumrah dan biasa. Inilah yang harus kita waspadai, dengan cara mengamalkan doa yang tidak keluar dari ajaran islam.
Doa-doa berdasarkan riwayatyang kuat dari Rasulullah Saw untuk menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh sihir dan lain sebagainya adalah sebagai berikut:
1. Allahumma roban naasi mudzhibal ba’- sisyfi antasyafii laa Syifaa-a Illaa syifaauka Syifaa-an laa Yughodiru saqoman
” Ya Allah, Tuhan segenap manusia …! Hilangkan lah sakit dan sembuhkanlah, Engkau Maha Penyembuh, tidak ada penyembuhan melainkan penyembuhan dari-Mu, penyembuhan yang tidak menimbulkan penyakit.” (H.R. Bukhori)
2. Bismillahi arqiika min kulli syai-in yu’- dziika wa min kulli nafsi aw ‘aini khaasidin, Allahu yasyfiika bismillahi arqiika
“Dengan nama Allah, aku meruqyahmu dari segala yang menyakitimu, dan dari kejahatan setiap diri atau dari pandangan mata yang penuh dengan kedengkian, semoga Allah menyembuhkanmu, dengan nama Allah aku meruqyahmu. ” ( Doa ini dibaca oleh malaikat jibril ketika meruqyah ‘mengobati dengan membaca ayat atau doa-doa yang shahih’ Rasulullah Saw dan dibacakan sebayak 3 kali )
> Pengobatan sihir bagi laki-laki yang tidak dapat berjimak (bersetubuh) dengan isterinya yaitu:
1. Ambil tujuh lembar daun bidara yang masih hijau, ditumbuk atau digerus dengan batu atau alat tumbuk lainnya,
2. Masukkan ke dalam bejana atau wadah,
3. Tuangkan air ke dalam wadah tersebut secukupnya untuk mandi.
4. Bacakan pada wadah atau bejana tersebut :
- Ayat Kursi (Al-Baqoroh:255)
- Surat Al-Kafiruun
- Surat Al-Ikhlash
- Surat Al-Falaq
- Surat An-Naas
- Ayat-ayat sihir dalam surat Al-A’raf (117-119)
- Surat Yunus (79-82)
- Surat Thoha (65-69)
5. Setelah selesai membaca ayat tersebut, hendaklah gerusan daun bidara yang diberi air itu diminum sedikit airnya, dan sisanya dipakai untuk mandi.
Kegunaan lainnya yaitu untuk mencari barang yang dijadikan sarana sihir (bundelan atau benda aneh di sekitar rumah dsb) lalu dimusnahkan.
( maaf ini bukan praktek perdukunan hanya memenuhi permintaan seorang sahabat ,semoga bermanfaat )
0 komentar: